Kemarenjuga sempet kaya gitu gak bisa buka adobe premiere, search google solusinya copy msvcr100.dll dari adobe after effect.. Cara mengatasi masalah ini adalah dengan mengganti file - file dll berikut : mfc100.dll, mfc100u.dll, msvcr100.dll, msvcp100.dll dan msvcr100_clr0400.dll. [REVIEW] Razer DeathStalker V2 Pro
Menambah peralatan berupa drone tentu membuat kami di sangat excited, āwah mainan baru nih, bisa ambil foto dan video tampak atas, keren banget kalo lagi bikin liputan outdoor jadi di video youtube nanti bisa agak bedaā, pikir kami. Ya, beberapa waktu yang lalu tiba-tiba kami mendapat suprise hadiah berupa drone, dengan merek SJRC Z5, quadcopter kecil dan ringkas yang sangat enak dibawa-bawa karena dengan ukurannya yang sangat kecil, hanya sedikit lebih besar dari kamera mirrorless yang sering kami gunakan dalam peliputan sehingga drone ini dapat masuk ke tas liputan kami tanpa harus membawa tas sendiri dalam ukuran besar khusus untuk membawa tidak lama setelah unboxing drone tersebut, lalu melakukan pengecasan, kami segera membawa mainan baru berkamera kami terssebut ke lapangan luas dekat kantor. Nyobain sambil belajar lapangan pun kami coba berbagai fitur yang disediakan quadcopter tersebut, mulai dari fitur RTH Return to Home, hingga fitur perekaman foto dan video. Drone tersebut kami lengkapi dengan memory card MicroSD berkapasitas 16Gb dari Trancend yang kami rasa lebih dari cukup untuk menyimpan foto dan video yang di ambil selama penerbangan, serta kami pasangkan drone tersebut dengan smartphone Samsung Galaxy S6 yang kebetulan ada di kantor kami sebagai pengontrol serta penyimpanan kami dari penerbangan perdana Quadcopter SJRC Z5, kami langsung melakukan backup file ke komputer, dengan file dari smartphone Samsung menghasilkan file dengan format MP4, tetapi file dari drone ternyata berformat kami tersadar, format file dari drone ini ada potensi menyebabkan masalah, dan betul saja, ada 2 masalah utama yang kami temukan dari file yang langsung direkam oleh drone video tidak muncul pada video player, Media Player Classic tidak support scrubbing, serta tidak bisa di buka pada player bawaan windowsKami mencoba membuka file ini pada aplikasi bawaan windows 10 yaitu āMovie & TVā dan menemukan bahwa file dari drone ini tidak bisa dibuka, dengan pesan kesalahan file Player Classic MPC bisa membuka file ini, tapi MPC tidak menampilkan durasi serta kami tidak bisa menggunakan slider untuk memajukan atau memundurkan waktu playbacknya2. Masalah utama yang kami hadapi ternyata bukan hanya playback, tetapi untuk proses editing dengan aplikasi Adobe Premiere Pro yang biasa kami gunakanAdobe Premiere Pro gagal import file dari droneOke, langkah selanjutnya apa?Untuk langkah berikutnya kamipun sempat mencoba melakukan transcoding, yaitu menggunakan aplikasi video converter untuk merubah file AVI tadi menjadi file MP4. Tentu hal ini berhasil kami lakukan dengan lancar, hanya saja waktu yang dibutuhkan untuk melakukan transcoding sangat lama dan sangat memberatkan komputer yang kami mediainfo kamipun melakukan analisa sederhana terhadap file dari quadcopter SJRC Z5 ini dan menyadari bahwa file video ini sejatinya di-encode dengan format AVC yang merupakan salah satu format yang dapat diterima secara native oleh hampir seluruh aplikasi video player dan video editing yang ada, hanya saja ekstensiya AVI dan tampaknya tidak memiliki struktur enkapsulasi dan metadata kamipun iseng mencoba, bagaimana kalo dilakukan remux ke format MP4. Perlu diketahui bahwa MP4 itu adalah format container, bukan format codec, yang artinya .mp4 itu dapat diisi dengan stream video dengan berbagai format lain dimana format encoding video yang paling sering digunakan dalam container mp4 adalah Format MP4 ini selain dapat menampung video, dapat juga menampung hal-hal lain seperti audio, metadata, text, dan sebagainya. Remux adalah proses melakukan enkapsulasi ulang terhadap suatu file video dan menyimpannya dengan struktur tertentu sehingga filenya menjadi kami coba menggunakan ffmpeg yang open source, legal dan gratis untuk digunakan. Mengenai tata caranya bisa dilihat pada video di bawahDan bagi teman-teman semua yang memerlukan isi dari file batnya bisa di copy paste dari sini[su_box title=āCodeā style=āsoftā]echo offecho Remux file AVI Drone menjadi MP4 echo by Parmadi pastikan anda sudah mendownload ffmpeg dan melakukan instruksi sesuai di videoecho lalu letakkan file bat ini ke folder yang berisi AVI yang ingin di remuxecho Silahkan tekan tombol apa saja untuk meneruskanpause >nulfor %%f in *.avi do āC\ffmpeg\bin\ -i ā%%~ -vcodec copy -acodec copy ā%%~ proses selesai, tekan tombol apa saja untuk keluarpause >nulexit[/su_box]Problem solved, dan proses Remux ini membutuhkan waktu super duper singkat jika dibandingkan dengan proses transcode. Bayangkan saya, pada percobaan pertama kami, untuk transcode 5 file video dari drone membutuhkan waktu lebih dari 1 jam, sedangkan ketika dilakukan remux, hanya dibutuhkan waktu kurang dari 10 detik, seperti yang di contohkan di video di atas!Selain file video dari drone, bisa jadi teman-teman memiliki perangkat rekaman video yang mengeluarkan video dengan format tidak standart seperti kasus yang kami dapat ini, bisa mencoba trik di sudah mengunjungi semoga tulisan kami bermanfaat bagi teman-teman am a project manager for tech consultancy company, Certified Professional Photographer with a competency in IQF Level III Certification, a Licensed Amateur Radio Operator with the callsign of YD1KMC. multimedia content creator for KepoNih! Youtube Channel and weblog. I also manage servers and datacenters both on premise and on the cloud, doing system integration, custom hardware & electrical equipment and deploy high speed network based on wired, wireless and fiber optic connections. Nah saya berpikir bahwa masalah tidak bisa save di Premiere Pro, disebabkan oleh Hard Disk (E:) yang tiba-tiba tidak bisa diakses. Solusi Jika PC Anda terdapat beberapa hard disk, saya sarankan untuk mencoba menyimpan project editan Anda di perangkat penyimpanan lain.Sumber screenshot dari Stelllarinfo dan Adobe Community, saya tidak sempat screenshot karna fokus cari tutorial untuk mengatasinya. Langsung saja, saat proses editing berlangsung, kemarin saya mengalami masalah pada aplikasi Adobe Premiere Pro, tiba-tiba video playback tidak bisa diputar. Saya berpikir bakalan terjadi error not respondingā, maka dari situ juga saya langsung berencana untuk menyimpan project. Tetapi saat mencoba tekan Ctrl + S Save dan juga Ctrl + S + A Save As malah muncul pesan error āAn unknown error occurred while saving the project. Save project in new locationā, saya mencoba klik save berkali-kali namun hasilnya nihil. ContentsKesalahanAsal masalahKesimpulan sementaraSolusiHasil editingnya gimana?Penutup dan kesimpulan Kesalahan Karena sudah frustasi, saya sengaja menutup Premiere Pro, dengan alasan pada Premiere Pro punya fitur Auto Save yang saya pikir bisa dibuka lagi nantinya. Asal masalah Saya menyimpan file project di direktori E\YouTube\Project dan berencana membuka file auto save pada direktori tersebut, dan setelah klik Local Disk E anehnya tidak bisa dibuka dan muncul pesan error āLocation is not Accessibleā.Setelah itu saya mencoba cari tutorial āhow to fix location is not accessible in windows 10ā, dan hasilnya berupa-rupa langkahnya. Sebelum mengikuti tutorial yang ada di internet, saya coba restart PC dulu, dan hasilnya Local Disk E bisa di buka kembali. Kesimpulan sementara Nah, saya berpikir bahwa masalah tidak bisa save di Premiere Pro, disebabkan oleh Hard Disk E yang tiba-tiba tidak bisa diakses. Solusi Jika PC Anda terdapat beberapa hard disk, saya sarankan untuk mencoba menyimpan project editan Anda di perangkat penyimpanan lain. Selain itu bilamana hanya punya satu hard disk, coba untuk menyimpan di flash disk atau penyimpanan eksternal lain. Sebenarnya sampai saat ini saya tidak tahu penyebab dan mengatasi hard disk E yang tiba-tiba tidak bisa diakses. Yang saya tahu hanya restart saja, dan hasilnya bisa diakses lagi. Untungnya semua data penting di E, termasuk file project dan video masih tetap ada. Hasil editingnya gimana? Dari 90% proses editing yang hampir selesai, dikarenakan file auto save tidak menyimpan di E. Hasilnya proses editing kembali ke 30%, karna file auto-save yang tersedia hanya dari beberapa jam yang lalu. Maka dari itu, jika Anda mengalami masalah dengan pesan error āAn unknown errorā¦.ā saya sarankan mencoba menyimpan di direktori lain dahulu. Saya juga merasa bodoh haha, sebab sudah tertulis dari pesan error nya āā¦.., Save project in new locationā atau artinya simpan project di lokasi terbaru. Tetapi malah buru-buru ditutup, saya tidak terpikirkan menyimpan di C ataupun D, hanya berulang kali klik Save. Hal ini bisa jadi pelajaran untuk Anda, dan untungnya hard disk masih bisa dibuka, hanya error saja. Kalau hilang sih bahaya haha. Penutup dan kesimpulan Begitupun dengan seorang YouTuber yang bernama Josh Olufemmi, ia mengalami masalah yang sama yakni tidak bisa save project yang disebabkan dari penyimpanan hard disk yang mulai penuh, dan ia mengatasinya dengan menyimpan ke perangkat lain. Tentu setiap PC bisa saja beda-beda penyebabnya, namun bisa Anda lihat sendiri Josh Olufemmi mengalami masalahnya dikarenakan hard disk yang mulai penuh dan saya hard disk yang tiba-tiba tidak bisa diakses. Itulah cara mengatasinya, semoga dapat membantu. Jika ada pertanyaan, Anda bisa menulskan komentar di bawah.
CaraMemberi Effect video adobe premiere. How to fixed license expired in adobe collection CS4 - Duration. Introducing Adobe Premiere Pro CS4: Basic Video Editing Tutorial - Duration: 31:22. Dikarenakan Link yang sebelumnya sudah Expired jadi di ganti. Solusi tebaru mengatasi has stopped working. Adobe Premiere Pro; Adobe Dreamweaver; Adobe. ā Bagaimana cara mengatasi āError Compiling Movie ā Import / Export Errorā di Adobe Premiere Pro sehingga menyebabkan render stuck dan memunculkan pesan error code 4, 2, dst? Error Compiling Movie sendiri sudah menjadi penyakit yang masyarakat bagi para pengguna Adobe Premiere. Banyak pemakai Adobe Premiere di platform Windows dan Mac OS melaporkan ke pihak Adobe bahwa mereka mendapatkan error detik ingin import & export video atau project yang telah mereka buat. Beberapa konsumen lainnya juga mengatakan bahwa mereka mendapatkan error ini saat mencoba export audio adapun sebagian lagi mengatakan bahwa situasi ini ada kaitannya dengan clip video dari lokasi tertentu. Penyakit ini tidak dijelaskan secara spesifik terjadi di sistem operasi versi apa, yang pasti seandainya Anda adalah pengguna Windows, maka enggak menyelimuti kemungkinan Windows 7, 8, dan 10 juga dapat mengalami problem yang serupa. Penyebab āError Compiling Movieā di Adobe Premiere Cak membela Versi Adobe Premeire Lawas ā Aplikasi sekelas Adobe Premiere Pro juga memiliki bug di dalamnya. Oleh karena itu, pihak pengembang comar memperbarui versi Adobe Premiere menjadi lebih baik. GPU Enggak Bisa Menangani Beban Aplikasi ā Pemilihan GPU nan salah atau GPU yang tidak membantu bisa menyebabkan error compiling movie unjuk. Solusinya Beliau boleh memilih GPU yang lain atau menggunakan Software Only Playback Engine. Lokasi Project Rusak ā Lokasi project atau lokasi video yang rusak, hilang, terhapus yaitu keseleo satu penyebab inti dalam hal ini. Pastikan detik Engkau kepingin meng-import atau meng-export video / project lokasi yang dibutuhkan masih tersedia. Engkau juga boleh menggilir destinasinya sekiranya dibutuhkan. Adanya Kesalahan Pada Project ā Terkadang kita tidak mengalami apa-segala dan tidak membuat tindakan yang menyebabkan error. Tetapi, seketika doang error muncul minus penyebab yang jelas. Dalam hal ini error tersebut dinamakan āglitchā, lazimnya Anda belaka perlu derita-restart aplikasi alias perangkat untuk membetulkan hal ini. Setelah memaklumi beragam diversifikasi penyebab penting mengenai error yang muncul, saya menyarankan Anda untuk langsung menganalisa satu persatu sehingga Kamu dapat berkiblat ke bagian inti terbit permasalahan yang terwalak pada komputer Anda. Namun apabila Anda bingung segala penyebabnya, silakan Sira ikuti satu persatu doang mandu yang telah dijelaskan di bawah ini. Berikut adalah cara mengendalikan āError Compiling Movieā di Adobe Premiere Cak membela Pada Windows dan Mac OS 1. Tukar Video Renderer Jika Dia mendapatkan error ini ketika cak hendak menjajakan atau mengimpor baik itu video maupun audio maka prospek besar masalahnya berbenda lega Video Renderer yang digunakan. Mercury Playback Engine GPU Acceleration CUDA umumnya menjadi penyebab utama internal situasi ini. Solusinya Anda dapat menggantinya menjadi Mercury Playback Engine Software Only. Buka aplikasi Adobe Premiere Memihak Dia. Klik menu File ā Project Settings ā General. Setelah itu akan muncul jendela mentah dengan beraneka rupa menu di dalamnya. Silakan Sira klik menu / tab General Pada bagian Renderer, ganti Mercury Playback Engine GPU Acceleration CUDA menjadi Mercury Playback Engine Software Only. Klik OK lakukan menggudangkan pengaturan kemudian silakan Anda export / import kembali video klip bikin memastikan apakah error telah boleh diatasi. 2. Ganti Lokasi Project File Banyak konsumen nan mengalami kejadian serupa melaporkan bahwa mengganti lokasi project ke lokasi yang lain dapat menguasai Error Compiling Movie. Anda dapat mengubah lokasi project ke folder maupun ke drive lain yang terhidang pada komputer Anda. Plong top-kafetaria babak atas kidal klik menu File. Selanjutnya silakan Anda klik menu Save As kerjakan menggudangkan project dengan lokasi dan logo nan berlainan. Klik Save untuk menyimpan project. Silakan cek kembali apakah error masih muncul atau tidak. Apabila error masih muncul, Anda dapat restart Adobe Premiere dan lakukan hal yang setimbang sebagaimana yang sudah dijelaskan. 3. Duplikat File Sequence yang Error Banyak juga pengguna yang mengatakan bahwa menduplikasi file sequence lega project nan gagal saat diekspor dapat mencegah pesan error muncul pun. Kamu hanya diharuskan menduplikasi file sequence yang gagal saja nan biasanya ditemukan sreg tab Project. Lega project nan gagal ketika akan di-export, marilah Anda Klik Kanan pada sequence yang rusak. Selanjutnya Engkau hanya perlu mengklik Duplicate. Setelah itu silakan coba export ulang untuk memastikan bahwa error tidak muncul kembali. Gubahan Merek sequence dapat berubah menjadi āError Compilingā. 4. Temukan Dimana Letak File nan Rusak Jika Adobe Premiere Pro kadang-kadang crash selama proses ekspor berlangsung, dapat saja hal tersebut disebabkan karena adanya file puas project nan tembelang. Entah itu dikarenakan lokasi nan tidak sesuai, file yang corrupt, atau terletak kesalahan teknis lainnya. Solusinya, Engkau semata-mata terlazim mengganti file yang rusak tersebut dengan file bukan atau mudahnya Anda boleh memperbaikinya dengan cara menjajakan ulang. 5. Untuk Project Hijau Cara mudah lainnya nan dapat Anda coba adalah dengan takhlik project baru. Project baru ini nantinya akan diimpor dengan project Anda yang mengalami error sebelumnya. Jadi pastikan terlebih dahulu bahwa Anda mutakadim menyimpan project nan error tersebut di komputer jinjing Ia. Pastikan bahwa project yang rusak sudah Beliau simpan pada perangkat Kamu. Buat project hijau dengan mandu klik menu File ā New ā Project. Jika project bau kencur telah berhasil dibuat, klik kembali menu File silam pilih Import. Pilih file project nan error tadi untuk dipindahkan ke project mentah ini. Jika project berbuah terimpor dengan baik, selanjutnya Anda hanya perlu mengekspor kembali seperti konvensional. 6. Update Aplikasi Adobe Premiere Pro Sudahlah menurut saya ini yakni cara yang terampuh berpunca nan paling pintar. Sesuai pengalaman saya sendiri, saya memutuskan bikin memperbarui versi aplikasi ke versi nan kian sempurna. Kemudian saya mencoba untuk me-render dan mengekspor video yang sudah dibuat, karenanya error bertelur terlewati. Ancang ini sangatlah mudah dilakukan. Anda hanya perlu menjalankan setup instalan aplikasi Adobe Premiere dan jalankan aplikasinya begitu juga biasa. Setelah Adobe Premiere nan plonco berhasil terpampang dengan sempurna, mudahmudahan wanti-wanti error lain akan unjuk lagi. Itulah Cara Mengatasi āError Compiling Movieā di Adobe Premiere Pro Puas Windows dan Mac OS. Saya harap kata sandang ini dapat membantu Anda membereskan masalah yang ada. Jangan lupa datang kembali dan bookmark situs ini, karena akan banyak sekali beragam komplikasi solving yang disediakan. Terima kasih!Gagal render atau gagal export pasti pernah, bahkan sering dialami oleh semua editor. Penyebabnya macam-macam. Kadang ada di source-nya, kadang di efeknya, kadang juga di Premiere-nya sendiri. Malah sering juga tidak diketahui sebabnya š. Berikut ini jurus-jurus yang bisa kamu terapkan untuk menyembuhkannya. kamu harus coba satu-satu 1. Buang Efek Gagal render atau export sering disebabkan oleh efek yang kamu pasang. Biasanya efek ini berupa efek plugin yang kamu install dari luar bukan efek default Premiere. Coba kamu lihat di di mana timecode errornya biasanya di pesan errornya dicantumkan. Kalau di posisi itu memang kamu memasang efek yang aneh-anehā, coba kamu buang efek itu atau ganti efek lain, lalu render dan export. Kalau berhasil, sebaiknya kamu tidak memakai efek itu lagi. Kegagalan ini bisa disebabkan karena spek yang kamu punya tidak memenuhi syarat berjalannya efek itu, atau efeknya terlalu banyak, atau karena instalasinya bermasalah biasanya bajakannya kurang bagus p. 2. Convert Gagal render atau export juga seringkali disebabkan karena source-nya bermasalah. Biasanya karena faktor codec. Kalau kamu mempunyai source yang aneh, misalnya didapat dari kamera tertentu, coba convert file tersebut menggunakan software converter bisa menggunakan Adobe Media Encoder atau yang lain yang bisa membaca codec tersebut dan ubah codec dan tipe filenya ke format yang lebih umum. Coba convert ke mp4 dengan codec Sebagai informasi.. Pada beberapa kasus, Premiere tidak terlalu support dengan format QuickTime .*mov hingga sering menimbulkan masalah. Sebaiknya kamu hindari semua file mov, atau convert ke format lain. 3. Ganti gambar Kalau kamu mencurigai memang ada yang salah dengan source-nya, dan cara ke 2 convert tetap gagal, sebaiknya ganti gambar! Bisa jadi source itu corrupt. Source corrupt, hampir tidak mungkin diperbaiki. Mau tidak mau kamu harus ganti gambar, atau kopi kembali dari sumber aslinya. 3. Buat project baru Cara ini pada beberapa kasus bisa jadi solusi ketika kamu tidak melihat ada yang salah dengan semua editan kamu. Mungkin project kamu lah yang justru bermasalah. Buat project baru, buat sequence baru di situ, lalu kopi paste isi sequence bermasalah tadi ke sequence barunya. 4. Reset Premiere Tutup Premiere terlebih dahulu, lalu tekan Shift+Alt sambil membuka Premiere untuk Mac tekan Shift+Option. Premiere akan terbuka seperti biasanya, namun settingan preference-nya akan kembali ke default seperti saat kamu baru menginstall. Gagal render mungkin disebabkan karena Premiere-nya lelah! Cara ini bisa memulihkannya. 5. Render and Replace Render and Replace sebenarnya hampir sama dengan meng-convert, tapi dilakukan di dalam sequence dan hanya potongan yang dipilih saja. Ketika kamu sudah menemukan bahwa gagal exportnya berada di potongan tertentu, klik kanan potongan tersebut, lalu pilih Render and Replace. Pilih format dan preset mana saja yang kamu suka tidak terlalu masalah mana saja yang kamu pilih, lalu tekan Ok. Kalau berhasil di-render and replace, biasanya export otomatis akan berhasil. 6. Matikan CUDA atau OpenCL Ini buat kamu yang VGA nya support dengan GPU Acceleration seperti CUDA atau OpenCL. Seharusnya CUDA dan OpenCL bisa mempercepat render, tapi kadang malah menimbulkan masalah. Buka File > Project Setting > General, lalu ubah Renderer ke Mercury Playback Engine Software Only. 7. Restart PC Kalu semua cara sudah dilakukan, restart PC kamu atau bisa jadi langkah pertama. Karena bisa jadi PC kamu lah yang kelelahan karena memori, VGA, dan Prosesor dihajar terus-terusan. Karena itu proses render tidak berfungsi maksimal juga. Dengan me-restart PC, semua hardware seperti rehat sejenak untuk memulihkan tenaga. Semoga setelah itu normal seperti biasa.