GGK Stadium 4: LFG 15 - 29 ml/menit 5. GGK Stadium 5: LFG < 15 ml/menit PATOFISIOLOGI Pada gagal ginjal kronik fungsi renal menurun, produk akhir metabolisme protein yang normalnya diekskresikan ke dalam urin tertimbun dalam darah. Terjadi uremia dan mempengaruhi setiap sistem tubuh.
Hipertensi atau tekanan darah tinggi, sering disebut sebagai “the silent killer karena sering tanpa keluhan. Hipertensi menjadi kontributor tunggal utama untuk penyakit jantung, gagal ginjal, dan stroke di Indonesia. Seseorang didiagnosis hipertensi jika hasil pengukuran tekanan darah menunjukkan hasil tekanan sistol (angka yang pertama) ≥
Penyakit ginjal biasanya tidak bisa disembuhkan dan dapat memburuk seiring dengan waktu hingga berakhir menjadi gagal ginjal. Jika ginjal telah gagal, akan dibutuhkan dialisis atau pencangkukan
Penyakit ginjal kronis (CKD), ditandai dengan penurunan fungsi ginjal, merupakan masalah kesehatan masyarakat utama yang mempengaruhi 10% dari populasi orang dewasa global (Ilma et al., 2019) Gagal ginjal kronik ditandai dengan adanya gangguan fungsi ginjal dan penurunan progresif dan irreversible dari
Jika disesuaikan dengan hasil urin rutinnya, dapat menandakan adanya kerusakan ginjal yang juga bisa disertai infeksi saluran kemih. Hasil kreatinin 1.9 dan 2.1 mg/dL (normalnya 0.5-1.1 mg/dL) dapat menandakan adanya kerusakan ginjal atau CKD stadium IV (paling rendah stadium I dan paling parah stadium V). Kreatinin yang tinggi di dalam darah
. 253 222 372 30 22 93 128 472
contoh soal kasus gagal ginjal kronik
